Janur Kuning Sebuah Proses Budaya Nusantara

Bicara soal kadang sebagaian orang akan langsung memberikan komentar, di sekitar lokasi akan ada, atau sedang berlangsung sebuah acara resmi seperti pernikahan, karena sebuah janur kuning merupakan informasi yang up to date buat kawasan tersebut, contohnya saja seorang hansip area perumahan, ketika terpasang benda ini si hansip atau satpam, pasti mikirin akan ada konsumen perparkiran mereka atau rezeki akan datang karena ada kerjaan sampingan buat mereka, yah lumayanlah sehat lahir batin enak makan dan bawa duit pulang. Namun lain lagi cerita dari pak RT, atau bapak pengurus warga lainnya, mereka akan tertunda agenda kerjanya ketempat lain karena akan menghadiri  acara si empunya janur tersebut…nah Banyaklah orang yang akan sibuk ketika janur kuning terpasang.
Sebenarnya secara harfiah, merupakan suatu tradisi dari sebuah proses budaya yang mengakar sejak lama di wilayah timur bumi ini khususnya Indonesia, karena dengan adanya janur kunig maka serangkaian proses ritual budaya sedang atau akan berlangsung, baik acara pernikahan, selamatan, ataupun acara budaya.

Kisah ini terjadi saat saya mau berkunjung ke sebuah acara resepsi pernikahan temen, “saat itu saya dikasih sebuah undangan  namun mungkin karena kelupaan undanganya ketinggal, dan saya ingat Cuma kawasan perumahan tersebut, akhirnya tetap berangkat. Disaat hampir sampai di sekitar lokasi dimana resepsi pernikahan, rombongan kami sedikit bingung karena menuju rumah tersebut tidak terpasang sebuah petunjuk yang lazim di Indonesia yang menunjukan lokasi pernikahan, waduh ini  bakalan kayak lagu ayu ting- ting nih “ dimana …dimana oh dimana? , muter – muternya, memang ada yang ngusulin buat nelpon yang punya hajad nanti malah mengganggu acara, akhirnya muter – muter, tanya sana sini, akhirnya sampai juga di rumah temen yang nikah ini walau sedikit jengkel kami ngucapin selamat menempuh hidup baru juga buat dia .
Saat pulang kami membahas soal tradisi petunjuk acara sebuah pernikahan, perlu di ingat bro di saat acara resmi hendaklah memakai papan petunjuk  lazim seperti janur kuning, karena Janur akan memberitahu kepada siapa saja yang ada disekitar lokasi tersebut ataupun masyarakat yang melewatinya akan tahu bahwa  di sekitar lokasi tersebut sedang ada acara resmi karena berdiri sepasang janur kuning.